Kamu tahu kan kalau harga mobil listrik otonom itu biasanya sampai ratusan juta rupiah? Nah, di gelaran InaRI Expo 2023 kemarin, BRIN memperkenalkan mobil listrik tanpa awak mereka yang cuma dipatok harga 20 juta rupiah saja! Bener-bener gila kan? Mobil jenis baru ini namanya Seater, singkatan dari Single-passenger Electric Autonomous Transporter. Seater ini mulai dikembangkan BRIN sejak tahun 2023 yang lalu. Penasaran sama teknologi di balik mobil murah meriah ini? Yuk simak artikel lengkapnya!
BRIN Pamerkan Kendaraan Listrik Tanpa Pengemudi Di InaRI Expo 2023
Desain Futuristik dengan Harga Terjangkau
Seater memiliki desain futuristik khas kendaraan listrik dengan kaca depan melengkung dan lampu LED. Meskipun tampilannya canggih, harganya hanya Rp 20 jutaan saja loh! Dengan harga segitu, siapa pun bisa memiliki mobil listrik tanpa pengemudi ini.
Kemudahan Berkendara Tanpa Supir
Bayangkan, Anda bisa pergi ke mana saja tanpa repot mencari parkir atau terjebak macet. Cukup duduk, tekan tombol tujuan dan Seater akan membawa Anda ke sana dengan aman. Seater dilengkapi dengan sensor lidar, radar dan kamera untuk mendeteksi sekitarnya. Ia juga bisa berkomunikasi dengan kendaraan lain melalui teknologi V2X sehingga dapat berkendara secara efisien di jalan raya.
Ramah Lingkungan dan Hemat Energi
Sebagai pakong188 kendaraan listrik, Seater tentu saja ramah lingkungan karena tidak menghasilkan emisi. Ia juga hemat energi karena dilengkapi dengan baterai lithium-ion dengan daya tahan hingga 150 km per pengisian. Baterai ini dapat diisi ulang dalam waktu kurang dari 30 menit menggunakan charger cepat.
Dengan kemudahan, keamanan dan ramah lingkungan yang ditawarkan, Seater layak menjadi pilihan moda transportasi masa depan kita. Sekarang giliran Anda mencoba sensasi berkendara tanpa supir bersama Seater!
Seater, Mobil Listrik Otonom Buatan BRIN Yang Hanya Rp20 Juta!
Mengejutkan bukan, bahwa mobil listrik tanpa pengemudi ini hanya dihargai Rp20 juta! Seater yang dikembangkan oleh BRIN sejak tahun 2023 ini merupakan kendaraan listrik otonom satu penumpang.
Desain futuristik untuk kendaraan masa depan
Dengan desain futuristiknya, Seater terlihat seperti mobil konsep di film fiksi ilmiah.
Baterai lithium-ion dan motor listrik
Seater menggunakan baterai lithium-ion dan motor listrik yang dapat mencapai kecepatan hingga 80km/jam. Jarak tempuhnya mencapai 150km sekali pengisian daya penuh.
Fitur keselamatan dan kenyamanan penumpang
Seater dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan seperti sensor ultrasonik dan kamera untuk mendeteksi benda di sekitarnya. Penumpang akan merasa nyaman berkat interior mobil yang luas dan kursi yang dapat diatur sesuai keinginan.
Masa depan kendaraan otonom di Indonesia
Seater adalah salah satu upaya BRIN untuk bersaing di pasar kendaraan masa depan dan mendukung program elektrifikasi kendaraan di Indonesia. Dengan harga terjangkau, Seater diharapkan dapat digunakan sebagai angkutan umum di kota-kota besar seperti Jakarta dan Surabaya.
Mobil Listrik Tanpa Supir Ini Bisa Jalan Sendiri Berkat Teknologi Canggih
Dengan teknologi canggih yang digunakan, mobil listrik tanpa pengemudi ini dapat melaju sendiri. Seater dilengkapi dengan sensor lidar, radar, kamera, dan GPS untuk membantunya bergerak di jalan. Sensor-sensor ini bekerja sama untuk mendeteksi lingkungan di sekitar mobil, termasuk kendaraan lain, pejalan kaki, lampu lalu lintas, dan tanda jalan.
Tingkat kecerdasan buatan yang tinggi
Seater didukung oleh sistem kecerdasan buatan (AI) yang canggih yang membuatnya dapat bergerak dengan cerdas di jalan dan mengambil keputusan sendiri. AI ini telah dilatih dengan ribuan simulasi berkendara dan data nyata dari jalan untuk belajar bagaimana berperilaku di berbagai situasi. Hal ini memungkinkan Seater untuk menyesuaikan kecepatan, mengubah jalur, berhenti di lampu merah, memberi isyarat sebelum belok, dan bahkan menghindari tabrakan. AI ini terus belajar dan berkembang seiring waktu melalui pengalaman di jalan sebenarnya.
Konektivitas seluler yang mendukung
Ketika beroperasi, Seater terhubung ke layanan seluler BRIN yang memantau mobil dan memberikan informasi tentang kondisi jalan di sepanjang rute. Jika ada kemacetan atau gangguan lalu lintas di depan, AI Seater dapat merencanakan ulang rute untuk menghindari penundaan. Layanan ini juga dapat menghentikan Seater dari jarak jauh jika diperlukan.
Dengan teknologi mutakhir ini, Seater benar-benar dapat melakukan perjalanan sendiri dan aman di jalan. Hal ini akan memungkinkan transportasi yang lebih efisien dan ramah lingkungan untuk masa depan. Semoga kita segera bisa menikmati kemudahan berkendara yang ditawarkan Seater!
Seater Jadi Primadona Di InaRI Expo, Pengunjung Antusias Mencoba
Seater menjadi daya tarik utama dalam InaRI Expo kali ini. Banyak pengunjung antusias mencoba kendaraan listrik tanpa pengemudi ini, yang dapat membawa satu orang penumpang. ###Desain Futuristik
Dengan desain futuristik dan aerodinamis, Seater terlihat sangat keren. Body monokok aluminium ringan namun kokoh melindungi pengemudi dan sistem di dalamnya. Kaca depan melengkung memberikan pemandangan lebar ke sekitar.
###Kemudi Otomatis
Seater tidak memiliki setir kemudi tradisional. Ia dikendalikan sepenuhnya oleh sistem otonom buatan BRIN yang menggunakan sensor jarak jauh, radar, kamera, dan pemetaan HD untuk menavigasi. Sistem ini memungkinkan Seater berjalan dengan stabil pada kecepatan hingga 60 km per jam.
Ramah Lingkungan
Seater bertenaga listrik dan tidak menghasilkan emisi karbon sama sekali. BRIN menyatakan bahwa biaya operasional Seater sangat rendah, hanya Rp 3.000 per kilometer. Baterai lithium-ion canggih yang digunakan dapat menempuh jarak hingga 200 km dalam satu kali pengisian daya.
Seater adalah contoh nyata komitmen BRIN dalam mengembangkan teknologi masa depan yang ramah lingkungan dan bermanfaat bagi masyarakat. Tidak mengherankan jika Seater menjadi bintang dalam InaRI Expo kali ini dan dinantikan komersialisasinya di tahun-tahun mendatang.
BRIN Pamerkan Kendaraan Listrik Tanpa Pengemudi, Hanya Rp20 Juta! – Gila!
BRIN Ingenuity
Dalam event InaRI Expo 2023, BRIN menampilkan kendaraan listrik otonom (driverless electric vehicle) buatannya sendiri bernama Seater. Seater singkatan dari Single-passenger Electric Autonomous Transporter, dikembangkan oleh BRIN sejak tahun 2023.
Harga Terjangkau
Dengan harga cuma Rp20 juta, Seater bisa jadi kendaraan masa depan yang terjangkau untuk masyarakat Indonesia. Harga ini jauh lebih murah dibandingkan dengan mobil listrik lainnya, apalagi yang sudah dilengkapi fitur otonom. Karena harganya yang sangat terjangkau, diharapkan Seater bisa segera diproduksi massal dan diadopsi oleh banyak orang.
Ramah Lingkungan
Sebagai kendaraan listrik, Seater tentu saja ramah lingkungan karena tidak menggunakan bahan bakar minyak. Dengan mengadopsi Seater secara masif, polusi udara di perkotaan bisa berkurang drastis karena tidak ada gas buang. Di sisi lain, ketergantungan Indonesia terhadap impor minyak bumi juga bisa berkurang.
Masa Depan Cerah
Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence) dan sensor canggih yang ada, Seater bisa beroperasi secara otonom tanpa campur tangan manusia. Hal ini membuka peluang Seater untuk diadopsi sebagai kendaraan umum di masa depan, misalnya sebagai bus kota atau taksi. Dengan harga yang sangat terjangkau dan kemampuan otonomnya, Seater berpotensi besar untuk merevolusi transportasi masa depan Indonesia.
Conclusion
Jadi begitulah, sobat. Mobil listrik otonom buatan BRIN ini benar-benar inovasi transportasi masa depan yang menjanjikan. Dengan harga yang sangat terjangkau, kamu bisa menikmati kenyamanan berkendara tanpa supir. Tentu saja masih ada tantangan yang harus dihadapi, tapi ini langkah besar menuju mobilitas yang lebih ramah lingkungan dan efisien. Jadi jangan ragu untuk mencoba Seater saat mulai beredar. Siapa tahu kamu bisa jadi orang pertama di lingkunganmu yang punya mobil otonom!